Komunikasi Verbal dan Nonverbal di Tiongkok

Authors

  • Lili Tao Universitas Pendidikan Indonesia, China

DOI:

https://doi.org/10.33603/fe9why81

Keywords:

komunikasi verbal, komunikasi nonverbal, Tiongkok

Abstract

Komunikasi lintas budaya sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari manusia. Perkembangan dunia yang semakin pesat menuntut manusia harus berinteraksi dengan pihak lain. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis komunikasi verbal dan nonverbal orang Tiongkok dalam kehidupan sehari-hari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa orang Tiongkok menyapa dengan kalimat tanya ‘吃(chī)了(le)吗(mɑ)?’ (Sudah makan belum?) dan ‘去(qù)哪(nǎ)儿(ér)呀(yɑ)?’ (Mau ke mana?). Ekspresi dan penulisan tanggal dan alamat orang Tiongkok dimulai dari lingkup besar hingga kecil. Dalam situasi resmi, orang Tiongkok menyebut lawan tutur dengan menggunakan sebutan ‘marga+profesi/gelar/jabatan’. Orang Tiongkok cenderung merendahkan diri untuk menunjukkan rendah hati. Angka 8 dianggap sebagai angka keberuntungan, sedangkan angka 4 dianggap sebagai angka tabu di Tiongkok. Dengan populasi yang besar, kontak fisik adalah hal yang lazim dilakukan oleh orang Tiongkok, dan jarak pribadi mereka dalam berkomunikasi lebih dekat daripada orang AS.

Downloads

Published

2024-05-05

Issue

Section

Artikel

Citation Check