Analisis Gaya Bahasa Pada Puisi “Rumpun Alang-Alang” Karya W. S. Rendra
DOI:
https://doi.org/10.33603/qpc76x49Keywords:
gaya bahasa, puisi, W. S. RendraAbstract
W. S. Rendra merupakan salah seorang penyair terkemuka di Indonesia. Karya puisinya yang berjudul “Rumpun Alang-alang” menceritakan tentang seorang laki-laki yang sedang bimbang akan kegiatan dan kehidupan yang dijalani. Hal ini disebabkan, karena terbayang-bayang akan seorang perempuan yang sedang dicintainya. Terkadang, laki-laki tersebut rindu akan kehadiran perempuan yang dicintainya. Selain itu, muncul perasaan untuk menemui perempuan tersebut. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis gaya bahasa pada puisi “Rumpun Alang-alang” karya W. S. Rendra. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan dengan membaca tulisan atau jurnal yang mendukung data primer. Selanjutnya, dilakukan penyaringan dan pencatatan data yang dibutuhkan untuk dianalisis. Hasil analisis menunjukkan terdapat dua gaya bahasa pada puisi “Rumpun Alang-alang”, yaitu metafora dan personifikasi. Diperoleh tiga data dalam gaya bahasa metafora dan dua data dalam gaya bahasa personifikasi.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 Deiksis : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan karyanya ke jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama, dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi: Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License yang memungkinkan orang lain membagikan karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.