Desain Bahan Ajar Yang Berorientasi Pada Model Pembelajaran Student Team Achievement Division Untuk Capaian Pembelajaran Pada Ranah Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas VII SMP Negeri 1 Plered Kabupaten Cirebon

Authors

  • Agung Setiawan
  • Iin Wariin Basyari

DOI:

https://doi.org/10.33603/ejpe.v5i1.431

Abstract

Bahan ajar yang sudah ada masih bersifat umum, dan ketersediaannya terbatas. sehingga belum mampu membantu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran khususnya ranah pemahaman. Maka, diperlukan desain bahan ajar yang sesuai dengan model pembelajaran, tujuan pembelajaran, dan karakteristik siswa untuk membantu meningkatkan kualitas dan keberhasilan pembelajaran. Desain bahan ajar ini akan dipadukan dengan model pembelajaran Student Team Achivement Division (STAD). Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui desain bahan ajar berorientasi model STAD untuk capaian pembelajaran ranah pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri 1 Plered pada materi peran badan usaha dan pemerintah dalam kegiatan ekonomi di suatu negara, dan (2) mengetahui implementasi pada desain bahan ajar berorientasi model STAD untuk capaian pembelajaran ranah pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri 1 Plered pada materi peran badan usaha dan pemerintah dalam kegiatan ekonomi di suatu negara. Desain bahan ajar ini didesain berdasarkan kendala belajar yang diperoleh dari hasil analisis studi pendahuluan dan wawancara terhadap guru dan siswa. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif deskriptif metode penelitian dan pengembangan. Subjek penelitian yaitu siswa kelas VII. Hasil dari penelitian ini yaitu berupa bahan ajar berorientasi model STAD untuk capaian pembelajaran ranah pemahaman siswa pada mata pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri 1 yang dapat meningkatkan pemahaman siswa pada materi peran badan usaha dan pemerintah dalam kegiatan ekonomi di suatu negara.

Simpulan penelitian ini adalah bahan ajar yang disusun berisi tentang penjelasan yang kontekstual. Serta, ditambah dengan gambar yang dapat merepresentasikan suatu konsep yang abstrak menjadi lebih realistik. Studi kasus dan Pertanyaan pada Lembar Kerja Siswa (LKS) dapat menggiring siswa mencapai tujuan pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran, untuk meningkatkan antusiasme dan motivasi belajar siswa. Guru memberikan arahan dan motivasi secara langsung kepada siswa. Serta, guru menggunakan pendekatan pembelajaran Student Centered Learning yang dipadukan dengan bahan ajar yang kontekstual dapat menciptakan pembelajaran yang aktif dan menyenangkan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa desain bahan ajar dengan menggunakan model STAD dapat digunakan dan dikembangkan untuk meningkatkan pemahaman siswa.

Published

2017-03-30

Citation Check