Model Advance organizer dengan Pendekatan Humanistik: Upaya Meningkatkan Pemahaman Relasional Siswa SMK pada Materi Program Linear
DOI:
https://doi.org/10.33603/jnpm.v5i1.4241Abstract
Abstrak. Perangkat pembelajaran merupakan salah satu alat untuk mencapai keberhasilan dalam proses belajar. Perangkat yang efektif mampu menumbuhkan motivasi dan keaktifan siswa dalam belajar sehingga perlu dikembangkan lebih lanjut. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk mengembangkan dan mendeskripsikan implementasi pembelajaran model advance organizer menggunakan pendekatan humanistik untuk meningkatkan kemampuan pemahaman relasional menggunakan alat yang efektif dan sederhana pada materi program linier Kelas X, desain pengembangan mengacu pengembangan yang di sampaikan Plomp yang dimodifikasi.Berdasarkan hasil validasi dan hasil uji coba diperoleh perangkat yang valid, implementasi pembelajaran praktis dan hasil uji coba diperoleh pembelajaran yang efektif, maka tujuan pengembangan perangkat tercapai.
Kata Kunci: Advance organizer, Pendekatan Humanistik, Pemahaman Relasional.
References
Anggraeni, P., & Akbar, A. (2018). Kesesuaian rencana pelaksanaan pembelajaran dan proses pembelajaran. Jurnal pesona Dasar, 6(2), 55–65.
Atomatofa, R. (2013). Effects of advanced organizers on attainment and retention of students’ concept of gravity in Nigeria. International Journal of Research Studies in Educational Technology, 2(1), 1–10.
Ausubel, D. P. (1978). In defense of advance organizers: A reply to the critics. Review of Educational Research, 48(2), 251–257.
Bely, L. N., Bahri, S., & Mustari, M. (2019). Model Pembelajaran Advance Organizer: Dampak Terhadap Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik. Indonesian Journal of Science and Mathematics Education, 2(2), 150–161.
Corkill, A. J. (1992). Advance organizers: Facilitators of recall. Educational Psychology Review, 4(1), 33–67.
Dewi, D. K., Khodijah, S. S., & Setiawan, W. (2020). Analisis motivasi belajar matematika siswa SMA bingkai cendekia cililin berbantuan aplikasi geogebra pada materi transformasi geometri. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif (JPMI), 3(1), 49–58. https://doi.org/10.22460/jpmi.v3i1.p49-58
Dwijayanti, I. (2014). Efektivitas Kelas Humanistik dalam Pembelajaran Matematika terhadap Karakteristik Siswa. AKSIOMA: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 5(1/MARET) 67–78.
Gunawan, G., Harjono, A., Nisyah, M., Kusdiastuti, M., & Herayanti, L. (2020). Improving students’ problem-solving skills using inquiry learning model combined with advance organizer. International Journal of Instruction, 13(4), 427–442. https://doi.org/10.29333/iji.2020.13427a
Haglund, R. (2004). Using humanistic content and teaching methods to motivate students and counteract negative perceptions of mathematics. Humanistic Mathematics Network Journal, 1(27), 1-18.
Hobri. 2010. Metodologi Penelitian Pengembangan (Aplikasi pada Penelitian Pendidikan Matematika). Jember: Pena Salsabila
Irsyad, T., Wuryandini, E., Yunus, M., & Hadi, D. P. (2020). Analisis Keaktifan Mahasiswa dalam Proses Pembelajaran Statistika Mulitvariat. Jurnal Pendidikan Ekonomi Undiksha, 12(1), 89-96. https://doi.org/10.23887/jjpe.v12i1.24294
Jamal, F. (2014). Analisis Kesulitan Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Matematika Pada Materi Peluang Kelas XI IPA SMA Muhammadiyah Meulaboh Johan Pahlawan. Jurnal MAJU (Jurnal Pendidikan Matematika), 1(1), 18–36.
Joyce, B., Weil, M., & Calhoun, E. (2011). Models of Teaching . Pustaka Pelajar.
Julita, S. (2011). Pengaruh Model Pembelajaran Advance Organizer Terhadap Hasil Belajar Siswa di SMP Negeri 53 Palembang. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan.
Junaedi, I., & Asikin, M. (2012). Pengembangan Pembelajaran Matematika Humanistik untuk Meningkatkan Kemahiran Matematis. Unnes Journal of Mathematics Education Research, 1(2). 114-120.
Kapri, U. C. (2017). Effectiveness of Advance Organizer Model Over Conventional Methods of Teaching of Science At Secondary Level. International Journal of Research GRANTHAALAYAH,5(7),193–198. https://doi.org/10.29121/granthaalayah.v5.i7.2017.2121
Khatib, M., Sarem, S. N., & Hamidi, H. (2013). Humanistic Education: Concerns, Implications and Applications. Journal of Language Teaching & Research, 4(1), 45-51.
Kinach, B. M. (2002). Understanding and Learning-to-explain by Representing Mathematics: Epistemological Dilemmas Facing Teacher Educators in the Secondary Mathematics``Methods’’Course. Journal of Mathematics Teacher Education, 5(2), 153–186.
Kirkman, G., & Shaw Jr, E. L. (1997). Effects of an Oral Advanced Organizer on Immediate and Delayed Retention.
Kovalik, C. L., & Williams, M. A. (2011). Cartoons as advance organizers. Journal of Visual Literacy, 30(2), 39–63.
Kurniawan, A. T. H., & Rudhito, M. A. (2016). Kemampuan Berpikir Relasional Siswa dalam Mengerjakan Soal Kontekstual dengan Pendekatan Realistik Pada Topik Fungsi Linear. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 7(2), 136–144.
Lin, H., Dwyer, F., & Swain, J. (2006). The Effect of Varied Cognitive Strategies Used to Complement Animated Instruction in Facilitating Achievement of Higher Order Learning Objectives. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education, 18(3), 155–167.
Molina, M., Castro, E., & Ambrose, R. (2005). Enriching arithmetic learning by promoting relational thinking. The International Journal of Learning, 12(5), 265-275.
Muniroh, S. (2011). Penerapan Aliran Psikologi Humanistik Dalam Proses Pembelajaran. Edukasia Islamika, 9(1), 45–61.
Murata, A., & Fuson, K. (2006). Teaching as assisting individual constructive paths within an interdependent class learning zone: Japanese first graders learning to add using 10. Journal for Research in Mathematics Education, 421–456.
Nieveen, N., & Folmer, E. (2014). Formative evaluation in educational design research. Design Research, 153, 152–169.
Panggabean, D. D. (2013). Analisis Pemahaman Konsep Awal dan Kemampuan Berpikir Kritis Bidang Studi Fisika Menggunakan Model Pembelajaran Advance Organizer dan Model Pembelajaran Direct Instruction. UNIMED.
Parjayanti, A. D., & Wardono, W. (2013). Studi Komparasi Model Pembelajaran Antara Inkuiri dan Advance Organizer Untuk Penalaran Matematis. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 4(1), 64–72.
Plomp, T. (2013). Educational design research: An introduction. Educational Design Research, 11–50.
Putra, F. G., Widyawati, S., Asyhari, A., & Putra, R. W. Y. (2018). The Implementation of Advance Organizer Model on Mathematical Communication Skills in terms of Learning Motivation. Tadris J. Kegur. Dan Ilmu Tarb, 3(1), 41-46.
Rahayu, S., & Widodo, A. T. (2010). Pengembangan Model Pembelajaran Advance Organizer Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 4(1), 28-35.
Rochmad, R. (2012). Desain model pengembangan perangkat pembelajaran matematika. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 3(1), 59–72.
Sagala, H. S. (2008). Silabus Sebagai Landasan Pelaksanaan. Jurnal Tabularasa Pps Unimed, 5(1), 11–22.
Sanusi, U. (2013). Pembelajaran dengan Pendekatan Humanistik. Jurnal Pendidikan Agama Islam Ta’lim, 11(2), 122-131.
Shabania, N., Mardiati, Y., & Sofyan, A. (2015). Pengaruh Pembelajaran Model Advance Organizer Terhadap Hasil Belajar Biologi Siswa Pada Konsep Protista. EDUSAINS, 7(1), 70–76.
Skemp, R. R. (1976). Relational understanding and instrumental understanding. Mathematics Teaching, 77(1), 20–26.
Tanjung, H. S., & Nababan, S. A. (2018). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Berorientasi Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMA Se-Kuala Nagan Raya Aceh. Genta Mulia, 9(2), 56–70.
Tegeh, M., Pratiwi, N. L. A., & Simamora, A. H. (2019). Hubungan Antara Motivasi Belajar Dan Keaktifan Belajar Dengan Hasil Belajar Ipa Siswa Kelas V SD I Made Tegeh 1 , Ni Luh Ariesti Pratiwi 2 ,Alexander Hamonangan Simamora 3. 17(2), 150–170.
Umar, M., & Redjeki, E. S. (2018). Pendekatan humanistik dalam proses pembelajaran program pendidikan kesetaraan Paket C. Jurnal Pendidikan Nonformal, 13(2), 70–77.
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan karyanya ke jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
Penulis menyerahkan hak cipta dan memberikan hak penerbitan pertama kepada jurnal, dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi: Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License yang memungkinkan orang lain membagikan karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.