Kategori Mahasiswa Calon Guru Matematika Dalam Memecahkan Masalah Duplikasi Kubus Zaman Thales-Euclid
DOI:
https://doi.org/10.33603/jnpm.v7i2.8148Abstract
Abstrak. Duplikasi kubus adalah menggambarkan/membangun rusuk sebuah kubus sehingga volumenya menjadi dua kali volume kubus yang diketahui. Yang mana duplikasi kubus ini merupakan salah satu dari tiga masalah matematika yang sangat menarik yang tidak bisa terpecahkan tiga abad terakhir sebelum masehi. Maka dari itu, penulis tertarik untuk menulis artikel ini dengan tujuan mengingatkan kembali kepada mahasiswa calon guru mengenai pemecahan masalah tentang duplikasi kubus zaman Thales-Euclid. Penelitianyang dipakaimerupakan kualitatif menggunakan metode studi kasus. Dari 5 kelas diambil masing- masing 2 orang pada program studi pendidikan matematika menjadi subjek penelitian. Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah wawancara terbuka. Setiap mahasiswa diberikan pertanyaan tentang pemecahan masalah duplikasi kubus. Analisis data bersifat tematik. Hasil penelitian menunjukkan sejauh mana pengetahuan mahasiswa calon guru merespons apa yang diketahui tentang duplikasi kubus dan pemecahan masalahnya. Kategori jawaban mahasiswa akan dipaparkan secara rinci pada tulisan ini.
Kata Kunci: Duplikasi, Kubus, Mahasiswa Calon Guru Matematika.
References
Abidin, Z. (2020). Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah, Pembelajaran Berbasis Proyek Literasi, dan Pembelajaran Inkuiri dalam Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematis. Profesi Pendidikan Dasar, 7(1), 37–52. https://doi.org/10.23917/ppd.v7i1.10736
Afryani, A. (2011). Minat, Motif, Tujuan, Manfaat Membaca Teenlit, dan Peran Perpustakaan. Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro Semarang, 7–9.
Bachtiar, M. Z. (2016). Eksplorasi Bentuk Kubus dalam Karya Kriya Kayu. Perancangan Program Acara Televisi Feature Eps. Suling Gamelan Yogyakarta, 1–109.
Faizin. (2018). Literasi Budaya Lokal untuk Meminimalisir Gegar Budaya Pemelajar Bipa. Prosiding SENASBASA, 2(2) 116–124.
Fawwaz, M. (2016). Perpustakaan Universitas Airlangga. Toleransi Masyarakat Beda Agama, 30(28), 1-10.
Fay, D. L. (1967). Pembelajaran Bangun Ruang dengan Media Papan Geoboard di Sekolah Inklusi. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952.
Ginanjar, A. Y. (2019). Pentingnya Penguasaan Konsep Matematika dalam Pemecahan Masalah Matematika di SD. Jurnal Pendidikan UNIGA, 13(1), 121–129.
Hadi, S., & Radiyatul, R. (2014). Metode Pemecahan Masalah Menurut Polya untuk Mengembangkan Kemampuan Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematis di Sekolah Menengah Pertama. EDU-MAT: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 53–61. https://doi.org/10.20527/edumat.v2i1.603
Hutabarat, Y. (2020). Tingkat Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP. Research Gate, June, 1(1) 1-9
Ismail, R. (2018). Perbandingan Keefektifan Pembelajaran Berbasis Proyek dan Pembelajaran Berbasis Masalah Ditinjau dari Ketercapaian Tujuan Pembelajaran. Pythagoras: Jurnal Pendidikan Matematika, 13(2), 181–188. https://doi.org/10.21831/pg.v13i2.23595
Janah, S. R., Suyitno, H., & Rosyida, I. (2019). Pentingnya Literasi Matematika dan Berpikir Kritis Matematis dalam Menghadapi Abad ke-21. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 2(1), 905–910.
Kania, N. (2016). Proses Pemecahan Masalah Matematis Calon Guru Sekolah Dasar. Seminar Pendidikan Matematika SPs UPI, January,337-345.
Kudsiyah, S. M., Novarina, E., & Lukman, H. Suryani, S. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Kelas X di SMA Negeri 2 Kota Sukabumi. Education: Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Muhammadiyah Sukabumi, 110–117.
Kusumawardani, D. R., Wardono, W, & Kartono, K. (2018). Pentingnya Penalaran Matematika dalam Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematika. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 1(1), 588–595.
Alex, K., & Mutembei, J. (2017). The Cube Duplication Solution (A Compassstraightedge (Ruler) Construction). International Journal of Mathematics Trends and Technology, 50(5), 307–315. https://doi.org/10.14445/22315373/ijmtt-v50p549
Marlina, L. (2013). Penerapanlangkah Polya dalam Menyelesaikan Soal Cerita Keliling dan Luas Persegi Panjang. Jurnal Elektronik Pendidikan Matematika Tadulako, 1(1), 45–54.
Murdiana, I. N. (2015). Pembelajaran Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran Matematika. Pendidikan Matematika, 4(1), 1–11.
Patiung, D. (2016). Membaca Sebagai Sumber Pengembangan Intelektual. Al Daulah : Jurnal Hukum Pidana dan Ketatanegaraan, 5(2), 352–376. https://doi.org/10.24252/ad.v5i2.4854
Pendidikan, J., & Indonesia, M. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Konsep Limit Fungsi Untuk. September, 64–69.
Strauss, A., & Corbin, J. (2007). Teknologi, Badan Pengkajian dan Penerapan. Pengolahan Air Limbah Domestik Individual Atau Semi Komunal, 189–232.
StudyCha, L. (2013). Pembelajaran Literasi dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. 111–123.
Suci, A. A. W., & Rosyidi, A. H. (2012). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa pada Pembelajaran Problem Posing Berkelompok. MATHEdunesa, 1(2), 1–8.
Sulasamono, B. S. (2012). Problem Solving: Signifikansi, Pengertian, dan Ragamnya. Satya Widya, 28,156-165.
Suryani, A. I., Kasus, S., & SDN, D. I. (2020). Factors of Influence Students ’ Reading Ability ( Case Study At SDN 105 Pekanbaru ) Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan. Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 9(1), 115–125. Http://Dx.Doi.Org/10.33578/Jpfkip.V9i1.7860
Susilowati, S. (2016). Meningkatkan Kebiasaan Membaca Buku Informasi pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, 20(1), 41–49.
Syahbana, A. (2013). Alternatif Pemahaman Konsep Umum Volume Suatu Bangun Ruang. Program Studi Pendidikan Matematika: Universitas PGRI Palembang, 3(2), 1–7.
Wahyudi, W & Anugraheni, I. (2017). Strategi Pemecahan Masalah Matematika. In Satya Wacana University Press
Herman, Y. (2011). Tinjauan Pustaka Tinjauan Pustaka. Convention Center di Kota Tegal, 4(80), 4-5.
Yarmayani, A. (2016). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas XI Mipa SMA Negeri 1 Kota Jambi. Jurnal Ilmiah Dikdaya, 6(2), 12–19.
Yudha, C. B., & Suwarjo, S. (2014). Peningkatan Kepercayaan Diri dan Proses Belajar Matematika Menggunakan Pendekatan Realistik Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Prima Edukasia, 2(1), 42-52. https://doi.org/10.21831/jpe.v2i1.2643
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Penulis yang menerbitkan karyanya ke jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
Penulis menyerahkan hak cipta dan memberikan hak penerbitan pertama kepada jurnal, dengan karya yang secara serentak dilisensikan di bawah Lisensi: Creative Commons Attribution - Share Alike 4.0 Internasional License yang memungkinkan orang lain membagikan karya dengan pengakuan penerbitan awal dan kepenulisan karya di jurnal ini.