Pengaruh Takaran Pupuk Nitrogen dan Fosfor Terhadap Hasil Jamur Merang (Volvariella volvaceae)

Penulis

  • Rudi Handoko Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Swadaya Gunung Jati
  • Umi Trisnaningsih Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Swadaya Gunung Jati
  • Harwan Sutomo Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Swadaya Gunung Jati

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk nitrogen dan fosfor terhadap hasil jamur merang. Percobaan dilaksanakan di Desa Luwung Kencana, Kec. Susukan, Kab. Cirebon. Mulai bulan Juni sampai dengan Juli 2014. Rancangan percobaan yang digunakan Rancangan Acak Kelompok pola faktorial. Perlakuan terdiri dari pupuk nitrogen dan fosfor. Pupuk nitrogen terdiri dari tiga taraf, yaitu 0,5%, 1,0% dan 1,5% dari bobot media tanam. Pupuk fosfor terdiri dari tiga taraf, yaitu: 0,5%, 1,0% dan 1,5% dari bobot media tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi yang nyata antara nitrogen dengan fosfor terhadap panjang dan diameter badan buah tetapi tidak terjadi interaksi terhadap bobot badan buah rata-rata, jumlah badan buah per plot dan bobot badan buah per plot. Perlakukan pupuk nitrogen 0,5% atau fosfor 0,5% memberikan bobot badan buah tertinggi, yaitu 2060, 89 g per plot.

Referensi

Leiwekabessy. 1988. Diktat Kesuburan Tanah. Insitut Pertanian Bogor, Bogor.

Mayun, Ida Ayu. 2007. Pertumbuhan Jamur Merang (Volvariella

volvacea) Pada Berbagai Media Tumbuh. Jurnal AGRITROP Vol

(3) : 124-128. Fakultas Pertanian Universitas Udayan.

Denpasar. Bali.

Marsono. 2005. Pupuk Akar. Penebar Swadaya. Jakarta.

Nurman dan Kahar. 1990. Bertanam Jamur Merang dan Seni

Memasaknya. Angkasa. Bandung.

Sarief, Saifuddin. 1989. Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Bandung.

Unduhan

Diterbitkan

2019-12-17