Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe di Puskesmas Bojonggede Kabupaten Bogor
Abstract
Â
Latar belakang: Anemia pada ibu hamil berdampak buruk pada peningkatan kematian ibu dan bayi. Berdasarkan laporan Puskesmas Bojonggede Kabupaten Bogor tahun 2014 menunjukkan K4 79% dan angka anemia pada ibu hamil diatas 50%. Kenyataan ini diduga karena banyak ibu hamil kurang patuh untuk mengkonsumsi tablet Fe yang sudah diberikan petugas kesehatan. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet Fe di Puskesmas Bojonggede Kabupaten Bogor. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan simple random sampling, didapatkan sampel sebanyak 77 responden. Uji statistik menggunakan uji Spearman dan analisis regresi logistik. Hasil Penelitian : Hasil analisis bivariat dengan uji spearman menunjukkan hubungan kepatuhan ibu hamil dengan umur (p=0,029 dan r=0,248), pengetahuan (p=0,049 dan r= 0.249), pendidikan (p=0,351 dan r=-0.106), status ekonomi (p=0,477 dan r=-0.81),pekerjaan (p=0,043 dan r=0.231), frekuensi ANC (p=0,000 dan r=0.457), paritas (p=0,019 dan r=0.267), dan sikap perilaku petugas kesehatan (p=0,314 dan r=-0.115). Hasil multivariat dengan regresi logistik didapatkan frekuensi ANC paling berpengaruh (p=0.000 dan r=2.546) Simpulan : Terdapat hubungan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet fe dengan umur, pengetahuan, pekerjaan dan paritas. Faktor yang paling berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet fe adalah frekuensi ANC.
Kata kunci: Anemia, Tablet Fe, ANC
Background: Anemia in pregnant women have a bad impact on the improvement of maternal and infant mortality. Based on the results of the report of health center of Bojonggede Bogor district in 2014 showed K4 79% and rate of anemia in pregnant women is 53.15%. This fact presumably because many pregnant women are less adherent to consume Fe tablet that has been given by health workers in health center Bojonggede Bogor District. Objective: To determine the factors that influence compliance pregnant women consume Fe tablet in health center of Bojonggede Bogor District. Methods: This study used analytic observational study with cross sectional approach. The sampling technique is simple random sampling, obtained a sample of 77 respondents. Statistical test using the Spearman test and logistic regression analysis. Results: The results of bivariate analysis to test Spearman shows the relationship of compliance of pregnant women with age (p = 0.029), knowledge (p = 0,049), education (p = 0.351), economic status (p = 0.477), occupation (p = 0.043), ANC frequency (p = 0.000), parity (p = 0.019), and behavioral attitudes of health workers (p = 0.314). Conclusion: There is a relationship adherence pregnant women consume Fe tablet age, knowledge, jobs and parity. The factors that most affect the compliance of pregnant women consume Fe tablets is the frequency of the ANC.
Keywords: Anemia, Fe Tablet, ANC.
References
Prawirohardjo S. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka; 2010.
Manuaba IBG. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC; 2008
Dinas Kesehatan Bogor. Profil Kesehatan Kabupaten Bogor Tahun 2013. Bogor: Dinkes Kabupaten Bogor;2013
Notoatmodjo S. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta Penerbit Rineka Cipta; 2008.
Silvia V. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah di Wilayah Puskesmas Muaralembu Kab. Kuantan Singingi Provinsi Riau(Skripsi). Depok: FKMUI;2012.
Agustiani H. Kepatuhan Ibu Hamil dalam Mengkonsumsi TTD di Puskesmas Mumbulsari Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember Provinsi Jawa Timur(Skripsi). Depok: FKMUI;2011
Notoadmadjo S. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2010.
Purwanto M N. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Remaja Rosdakarya;2011.
Aziz A H. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika;2009