HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DALAM RUMAH DAN SANITASI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN ISPA PADA ANAK USIA 1-5 TAHUN DI PUSKESMAS BEBER CIREBON
Keywords:
Smoking Habits, Physical Sanitation of the HouseAbstract
Latar Belakang : Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Indonesia senantiasa menjadi penyebab utama mortalitas bayi dan balita. Diperkirakan pada negara-negara berkembang menurut WHO, ISPA terjadi pada 15%-20% dari angka kematian balita yang lebih dari 40 per 1000 kelahiran hidup setiap tahunnya .
Tujuan: Meneliti hubungan antara kebiasaan merokok anggota keluarga di rumah dan kondisi sanitasi fisik rumah dengan kejadian ISPA pada anak usia 1-5 tahun di Puskesmas Beber, Cirebon.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional cross-sectional. Uji korelasi Spearman digunakan untuk menganalisis data, dan metode sampling consecutive digunakan untuk mengambil 98 sampel.
Hasil Uji korelasi Spearman menunjukkan hubungan signifikan antara kebiasaan merokok di dalam rumah dan insiden ISPA pada anak-anak usia 1-5 tahun di Puskesmas Beber, Cirebon, dengan nilai p sebesar 0,013 (p<0,05) dan nilai r = 0,250. Di sisi lain, hasil uji yang sama untuk sanitasi fisik rumah menunjukkan nilai p sebesar 0,747 (p>0,05) dan nilai r = -0,33, menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara sanitasi dengan kejadian ISPA pada anak-anak di wilayah tersebut.
Kesimpulan: Penelitian yang dilakukan di Puskesmas Beber, Cirebon ini menunjukan ada korelasi signifikan antara kebiasaan merokok anggota keluarga di rumah dan kasus ISPA pada anak-anak usia 1-5 tahun. Di sisi lain, tidak ada korelasi signifikan antara kondisi kebersihan rumah dan kasus ISPA pada anak-anak di usia yang sama.
Kata Kunci : Kebiasaan Merokok, Sanitasi Fisik Rumah, Kejadian ISPA.
Background Acute Respiratory Infections (ARI) in Indonesia have consistently been a leading cause of infant and toddler mortality. According to WHO, in developing countries, ARI accounts for 15%-20% of under-five mortality rates, which exceed 40 per 1000 live births annually.
Objective To investigate the relationship between family members' smoking habits at home and the physical sanitation conditions of the house with the incidence of ARI in children aged 1-5 years at Beber Health Center, Cirebon.
Methods This study is an observational cross-sectional study. Spearman correlation test was used to analyze the data, and consecutive sampling method was used to collect 98 samples.
Results The Spearman correlation test showed a significant relationship between smoking habits inside the house and the incidence of ARI in children aged 1-5 years at Beber Health Center, Cirebon, with a p-value of 0.013 (p<0.05) and an r-value of 0.250. On the other hand, the same test for physical sanitation conditions of the house showed a p-value of 0.747 (p>0.05) and an r-value of -0.33, indicating no significant relationship between sanitation and the incidence of ARI in children in the area.
Conclusion The study conducted at Beber Health Center, Cirebon, shows a significant correlation between family members' smoking habits at home and ARI cases in children aged 1-5 years. On the other hand, there is no significant correlation between the cleanliness of the house and ARI cases in children of the same age.
References
Purnama, Sang Gede, Buku Ajar Penyakit Berbasis Lingkungan Denpasar Udayana 2016.
Riset Kesehatan Dasar ( RISKESDAS ). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian RI tahun 2018.
Hartono, R dan Rahmawati, D ISPA Gangguan Pernafasan pada Anak. Yogyakarta : Nuha Medika Edisi Cetakan ke II 2017.
Bernstein D, Steven Shelov, Ilmu Kesehatan Anak Penerbit Buku Kedokteran EGC Edisi ke 3 2015.
Kunoli, F. J. Epidemiologi Penyakit Menular ( A. W. Arrasyid, ed ). Jakarta CV. Trans Info Media 2013.
Marcdan J Karen, Kliegman M.Robert, Hal B.Jenson, Behrman E. Ricard NELSON Ilmu Kesehatan Anak Esensial ELSEVIER Edisi Update Keenam 2021.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Pengendalian Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesia 2012.
M Ali Sodik M A, Merokok dan Bahayanya Pekalongan Indonesia Penerbit NEM April 2018.
.
Notoatmojo,S Metodplogi Penelitian Kesehatan Jakarta PT Rineka Cipta 2018.
World Health Organization. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) yang cenderung menjadi epidemiologi dan pandemic di Fasilitas Pelayanan Kesehatan . Pedoman Interim WHO. Jenewa 2016.
.Syamsi Nur Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Atas Pada Balita Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Hu saada Desember 2019.;08(2).
Lubis Lan Putri Ira, Ferusgel Agnes, Hubungan Kondisi Fisik Rumah dan Keberadaan Perokok dalam Rumah dengaan Kejadian ISPA pada Balita di Desa Silo Bonto, Kecamatan Silau Laaut Kabupaten Asahan Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat Edisi 2 2019.;11
Aryani N, Syafitri Heny, Hubungan Kebiasaan Merokok Anggota Keluarga Di Dalam Rumah dengan ISPA Pada Balita Di Puskesmas HELVETIA Jurnal Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Hidup 2016.
Milo S, Ismanto Yudi A, Kallo Vandri D. Hubungan Kebiasaan Merokok Di Dalam Rumah Dengan Kejadian ISPA Pada Anak Umur 1-5 tahun Di Puskesmas Sario Kota Manado.ejournal Keperawatan Mei 2015.3(02).
Jeni Eustakian, Syamsul Muharti, Wijaya Ivan Kondisi Lingkungan Fisik Rumah dengan Kejadian ISPA pada Balita di Wilayah Puskesmas Panambung Kota Makasar Jurnal Promotif Preventif Februari 2022. ;4(02):116-123.
Kursani E, Yulianto B, Ramadhani Safitri W, Hubungan kondisi fisik rumah dan factor manusia dengan kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja puskesmas garuda kelurahan tangkerang pekanbaru. VIVA MEDIKA Jurnal kesehatan September 2019.;12(01).
Diane E.Pappas Prinsip dan Praktek Penyakit Menular Pediatric ELSEVIER 2019.
S.A Edward, Wu Vincent dan A.B Jason Faringitis Pendekatan diagnoss dan pengobatan Candian Family Phyican April 2020.; 06.
C.G Christos, T.S Neil, Narula Anthony Tonsilitis Clinical Evidience 2014.
W AH-See Evan Andrew Sinusitis dan Penatalaksanaannya BMJ volume 334 2017.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Konsumsi Rokok dan Prevlensi Merokok Jakarta : Departemen Kesehatan Republik Indonesian tahun 2020.
Wattimena Imania I.V, E. Nathalie, Kailola, Mainsane Josepina Hubungan Faktor-Faktor Resiko Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut pada Balita Di Desa Banda Baru Kecematan Amahi Kabupaten Maluku Tengah, Patimurra Medical review April 2021.;3(01).
F.Fathmawati Faktor –Faktor yang Berhubungan dengan Kejadiaan ISPA pada Balita di Sleman Yogyakarta Indonesia Bukti dari Sistem Surveilans Kesehatan dan Demografi Sleman 24 September 2021.
K.N Evytrisna Hubungan Sanitasi Fisik Rumah dan Kepadatan Huniaan dengan Kejadian ISPA Non pneumonia Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Pinang Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesian Agustus 2015.:02(2).
Agungnisa A Faktor Sanitasi Fisik Rumah yang Berpengaruh Terhadap Kejadian ISPA Pada Balita Di Desa Kalianget Timur Jurnal Kesehatan Lingkungan Januari 2019.; 11(01).
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 829/Menkes/SK/VII tahun 1999 tentang Persyaratan Kesehatan Perumahan.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1077/Menkes/Per/V/2011 tentang Pedoman Penyehatan Udara dalam Ruang Rumah.
Arfin Analisis Penerapan Kebijakan EARMAKING TAX Dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau Terhadap Kesehatan Masyarakat SIMPOSIUM 2020.
Kemenkes RI Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018.
Kemenkes RI Profil Kesehatan Kabupaten Cirebon 2021.
L.I. Suci Andi Hubungan Sanitasi Fisik Rumah Dengan Kejadian ISPA Pada Balita Di TPA TAMANGAPA ANTANG MAKASAR Alami Jurnal No.1 2022.;5(01).
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2024 Rini Awalia Septiani, Niklah Zaidah, Iwan Hermawan, Irwan Meidi Loebis, Ineu Nopita
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.