KAJIAN HUKUM KELAIKLAUTAN KAPAL MOTOR KAYU TRADISIONAL TRANSPORTASI RUM-BASTIONG
DOI:
https://doi.org/10.33603/hermeneutika.v5i2.5695Abstract
References
Andi Hendrawan, Analisa Indikator Keselamatan Pelayaran Pada Kapal Niaga, Jurnal Saintara, Volume 3 Nomor 2 Maret 2019.
Data dari UPP Soasio Tahun 2019.
Dewan Kelautan Indonesia, Penyusunan Kembali Rancangan (Redesign) Peraturan Perundang-Undangan di Bidang Pelayaran, Kementerian Kelautan Dan Perikanan Sekretariat Jenderal Satuan Kerja Dewan Kelautan Indonesia Tahun Anggaran 2012.
Elsi, Advendi, Hukum Dalam Ekonomi, PT. Grasindo, Jakarta, 2007.
http://ika.ppns.ac.id/pt-biro-klasifikasi-indonesia-bki/ di unduh pada tanggal 28 Desember 2020
Kadarudin, Penelitian di Bidang Ilmu Hukum (Sebuah Pemahaman Awal), Semarang: Formaci Press, 2021.
Mirja Fauzul Hamdi, Kewenangan Pemerintah Terhadap Keselamatan dan Keamanan Perairan Indonesia, Jurnal Hukum Samudera Keadilan, Volume 2, Nomor 1 Januari-Juni 2016.
Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pendaftaran Dan Kebangsaan Kapal
Salmond, Penyelenggaraan Keadilan Dalam Masyarakat yang Sedang Berubah, Jurnal Masalah Hukum, 1993.
Satjipto Rahardjo, Ilmu Hukum, Citra Aditya Bakti, Bandung, 2000.
Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran
Downloads
Published
Issue
Section
Citation Check
License
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to Jurnal HERMENUTIKA, Sekolah Pascasarjana Ilmu Hukum. Universitas Swadaya Gunung Jati as publisher of the journal. Copyright encompasses rights to reproduce and deliver the article in all form and media, including reprints, photographs, microfilms, and any other similar reproductions, as well as translations.
Jurnal HERMENEUTIKA, Universitas Swadaya Gunung Jati and the Editors make every effort to ensure that no wrong or misleading data, opinions or statements be published in the journal. In any way, the contents of the articles and advertisements published in Jurnal HERMENEUTIKA are the sole responsibility of their respective authors and advertisers.